Kalautahun 1867 baru 25 km, tahun 1870 menjadi 110 km, tahun 1880 mencapai 405 km, tahun 1890 menjadi 1.427 km dan pada tahun 1900 menjadi 3.338 km. Selain di Jawa, pembangunan jalan KA juga dilakukan di Aceh (1874), Sumatera Utara (1886), Sumatera Barat (1891), Sumatera Selatan (1914), bahkan tahun 1922 di Sulawesi juga telah dibangun jalan
Aktivitasyang tengah dilakukan oleh Prima Multi Terminal adalah proyek pembangunan terminal multipurpose Kuala Tanjung. Panjang dermaga diperkirakan 500 meter. Pembangunan terminal multipurpose ini merupakan bagian dari mega proyek Pelabuhan Kuala Tanjung di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara yang saat ini sudah mencapai 47 persen.
SekdaKota Medan Wiriya Alrahman (kiri) menerima CSR Regional CEO BRI Medan Budhi Novianto di Medan, Kamis (10/2/2022). (ANTARA/HO-Diskominfo Kota Medan) Medan (ANTARA) - Sebanyak 38 pasar tradisional di Kota Medan, Sumatera Utara, menerima bantuan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PT BRI (Persero) Regional Office Medan melalui program BRI
PTBank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, menjalin sinergitas dengan PT Pelindo Terminal Petikemas dalam penyediaan jasa penyaluran gaji atau payroll. EKONOMI | 2 Agustus 2022 Mekari Conference 2022 Angkat Isu Transformasi Digital UMKM
Adminintern at PT. Prima Multi Peralatan Kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia 5 koneksi. Gabung untuk terhubung PT. Prima Multi Peralatan . Universitas Sumatera Utara Officer HSSE at PT Pelindo Terminal Petikemas Jawa Timur, Indonesia. Falisia Salsabilla Industrial & Organizational Psychologist Candidate
Dorongliterasi, Sun Life hadirkan program 3R di Medan. 3 Agustus 2022 14:03. Kemarin, film "Pengabdi Setan 2" hingga Kominfo buka akses Paypal Sulawesi Utara; Sumatera Barat; Sumatera Selatan; Sumatera Utara; Yogyakarta; Dunia. Asean; Internasional; yaitu PT Jasamarga Kunciran Cengkareng dan PT Prima Terminal Petikemas.
Qq6HCE. Contact and Address Phone +62 61 41000055 ext. 2220 Website Address GRHA PELINDO SATU, Jalan Lingkar Pelabuhan Belawan II, Medan Kota Belawan, Medan City, North Sumatra 20411, ID Map Location Advertisement About the Business PT PRIMA TERMINAL PETIKEMAS is a Corporate office located at GRHA PELINDO SATU, Jalan Lingkar Pelabuhan Belawan II, Medan Kota Belawan, Medan City, North Sumatra 20411, ID. The business is listed under corporate office, container terminal category. It has received 10 reviews with an average rating of stars.
JAKARTA - Kepemilikan saham pada PT Prima Terminal Petikemas PTP selaku operator Belawan New Container Terminal BNCT di Sumatra Utara sepenuhnya beralih kepada PT Pelindo Terminal Petikemas SPTP. Subholding PT Pelabuhan Indonesia Persero atau Pelindo tersebut mengakuisisi masing-masing 15 persen saham yang sebelumnya dimiliki oleh PT Wijaya Karya Persero Tbk dan PT Hutama Karya Persero. Corporate Secretary SPTP Widyaswendra mengatakan, setelah memegang saham penuh di PTP, transformasi juga akan disiapkan. "SPTP akan melakukan transformasi di PTP yang meliputi beberapa aspek," kata Widyaswendra kepada Republika di Jakarta, Kamis 28/7. Widyaswendra menjelaskan, transformasi akan dilakukan melalui aspek standardisasi operasi dan bisnis proses operasional terminal peti kemas. Begitu juga digitalisasi dan sistemasi operasional terminal peti kemas "Kami juga akan mengoptimalisasi aset serta peningkatan kompetensi dan keterampilan para pekerja, khususnya dalam bidang operasional terminal peti kemas," ujar Widyaswendra. Widyaswendra menegaskan, transformasi perlu dilakukan karena sebelum merger, terminal peti kemas tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Termasuk juga Prima Terminal Petikemas memiliki produktivitas dan kualitas layanan standar layanan yang berbeda-beda. "Dengan sepenuhnya dipegang oleh SPTP, diharapkan transformasi di PTP dapat segera dilakukan," kata Widyaswendra. Dengan transformasi yang dilakukan, Widyaswendra berharap ada produktivitas dan kualitas layanan yang diberikan kepada para pengguna jasa perusahaan. Dengan demikian, dapat mendukung peningkatan konektivitas angkutan peti kemas dan kelancaran logistik di wilayah Sumatra Utara. Setelah peralihan kepemilikan resmi, SPTP menjadi pemegang saham tunggal dengan kepemilikan saham 100 persen. Widyaswendra mengatakan, pengambilalihan saham PTP sebagai bentuk komitmen bersama untuk fokus pada bisnis masing-masing. Menurut dia, SPTP selaku operator terminal memiliki kompetensi untuk mengembangkan terminal peti kemas di wilayah Sumatra. Dengan kepemilikan sepenuhnya pada SPTP, diharapkan akan memberikan manfaat lebih untuk pengembangan logistik, khususnya layanan terminal peti kemas. “Nilai total transaksi atas pengambilalihan saham ini mencapai Rp 375,9 miliar. Nilai tersebut atas 15 persen saham yang dimiliki Wijaya Karya dan 15 persen saham milik Hutama Karya," kata Widyaswendra. Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyebutkan, pihaknya akan fokus menghadirkan infrastruktur yang andal di berbagai bidang, termasuk pelabuhan. Budi memastikan Hutama Karya terbuka untuk bekerja sama di bidang penyiapan infrastruktur pelabuhan di seluruh wilayah kerja Pelindo. “Dengan pengalihan kepemilikan saham di PTP bukan berarti antara kami Wijaya Karya dan Hutama Karya dengan Pelindo tidak ada hubungan lagi. Tentu kami akan terus mendukung Pelindo dalam menghadirkan infrastruktur pelabuhan yang baik,” kata Budi. Sementara, Direktur Operasi I Wijaya Karya Hananto Aji mengatakan bahwa keterlibatan perseroan di PTP sebelumnya adalah bentuk dari kolaborasi BUMN. Saat ini dengan semakin berkembangnya bisnis kepelabuhanan di BNCT, Wijaya Karya mengembalikan pengelolaan kepada Pelindo sesuai bisnis inti masing-masing. "Penyerahan kepemilikan saham PTP kepada Pelindo disebut sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan dan mengembangkan bisnis kepelabuhanan pada perusahaan tersebut," kata Hananto. PTP merupakan bagian dari Pelindo Group yang dibentuk pada 2013. Perusahaan tersebut hasil dari kolaborasi Pelimdo dengan kepemilikan saham sebesar 70 persen. Pemegang saham lainnya adalah PT Wijaya Karya Persero Tbk dengan kepemilikan saham 15 persen dan PT Hutama Karya Persero dengan kepemilikan saham 15 persen.
pt prima terminal petikemas kota medan sumatera utara